Ketapang, Metrokalbar.com – Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang, Wakil Bupati Ketapang, Drs. H. Suprapto S bersama forkompimda Ketapang jemput salah satu jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 asal Ketapang, (alm) Bapak Beben Sopian, di Bandara Rahadi Oesman Ketapang, pada Rabu (20/01/2021).
Jenazah diberangkatkan dari Jakarta – Pontianak – Ketapang, Rabu, (20/01/2021) dan tiba pada hari yang sama sekitar pukul pukul 11.50 WIB.
Tak hanya menjemput, wakil Bupati juga turut mengantarkan jenazah ke rumah duka, kemudian juga turut menshalatkan hingga mengantarkan almarhum ke tempat peristirahatan terakhir, di Komplek Pemakaman Keluarga, yaitu komplek Makam Datuk Karya Muda, H. Abdul Hamid, Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang.
Sebelumnya, Bupati dan wakil Bupati menjemput Pasangan suami istri yang juga korban jatuhnya pesawat sriwijaya SJ-182 yang diketahui bernama luskandar dan Nelly yang beralamat di jalan Imam bonjol,kelurahan Kantor,Kecamatan Delta Pawan,Ketapang.
Dalam keterangan persnya, Bupati mengucapkan belasungkawa mendalam atas kecelakaan ini. Dia berdoa kiranya almarhum dan almarhumah mendapatkan tempat yang layak disisi Tuhan YME.
Ia juga mengungkapkan, bahwa almarhum dan almarhumah adalah teman baiknya dan juga teman saat di bangku sekolah dulu.
“Saya atas nama Bupati berserta jajaran pemerintah Kabupaten Ketapang mengucapkan bela sungkawa dan duka cita mendalam kepada keluarga korban yang ditinggalkan,” ucap Martin Rantan.
“Pak Iuskandar atau almarhum ini teman sekelas saya sewaktu di bangku sekolah dan juga ibu Nelly adik kelas saya. Selain almarhum dan almarhumah ini, ada staf di Pemerintah Kabupaten Ketapang yang menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ-182, diantaranya Pak Beben dan Ibu Razanah,” ucapnya.
