Pasca Viral Perilaku Buruk Sebagai Pejabat, AR Berdalih Hpnya Dibajak

Wakil Ketua LAKI Ketapang, Ujang Yandi.

METROKALBAR, Ketapang – pasca viral pemberitaan di media terkait isu dugaan cabul yang dilakukan pejabat tinggi pratama eselon 2b di lingkup Pemerintah Kabupaten Ketapang berinisial AR, menjadi sorotan tajam dimata publik.

Kini beredar berita tentang nomor whatsapp pejabat tinggi itu (AR) yang katanya telah dibajak selama bertahun tahun, seakan pemberitaan ini membentuk alibi, agar masyarakat menilai bahwa kejadian viral  dugaan prilaku buruknya pejabat yang beredar itu bukan dilakukan oleh AR.

Hal ini mendapat reaksi keras dari Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Kabupaten Ketapang, melalui Wakil Ketua Ujang Yandi, pihaknya menilai apa yang sudah dilakukan olah pejabat tinggi itu tidak bisa dibenarkan, apalagi mau menggiring opini bahwa yang beredar yang kini telah diketahui publik terkait skandal dugaan cabul itu bukan pejabat itu yang melakukannya.

“Semata mata untuk menampik pemberitaan miring mengenai pejabat tinggi itu, apa lagi, dirinya (kasat pol-pp) sudah mengetahui bahwa whatsapp milik nya sudah dibajak bahkan bertahun tahun. Kenapa baru sekarang berteriak bahwa nomor whatsapp miliknya dibajak, itu logika sesat,” tegasnya kepada media ini, Selasa (9/09/25).

Menurut ujang Yandi, seharusnya pejabat tinggi itu merasa malu dan sudah sepatutnya mengundurkan diri dari ASN, pejabat itu sudah tidak pantas lagi mendapatkan gaji dari hasil pajak masyarakat sebab moral dan etika sebagai ASN betul betul sudah tidak dimiliki.

“agar pak bupati dapat dengan segera copot jabatan pejabat itu, dan seharusnya yang bersangkutan merasa malu lalu mengundurkan diri dari ASN bukan malah mencari pembenaran diruang publik,” tandanya.

Saat dikonfirmasi Melalui Aplikasi WhatsApp, nomor AR tidak bisa menelpon, pada hal hari sabtu kemaren (06/09/25) masih aktif dan sempat memberikan konfirmasi kepada media ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup