Ketapang, Metrokalbar.com – Guna meringankan beban masyarakat melakukan lockdown akibat dampak pandemi Covid-19 menggugah hati DPD Partai Nasdem Ketapang untuk berbagi kebutuhan pokok pangan.
Wakil Ketua bidang badan pemenangan pemilu (Bappilu) Nasdem H.Asmuni Lakok mengatakan bantuan bahan pokok pangan yang disalurkan pihaknya tersebut berupa beras, gula, dan indomi.
“Kalau khusus di Kecamatan di sekitar Kota Ketapang, seperti Kecamatan Delta Pawan, Benua Kayong, Mantan Hilir Utara serta Muara Pawan kita salurkan berupa beras kepada yang berhak menerimanya. Sedangkan untuk di Kecamatan Kendawangan bantuan itu selain beras juga ada gula dan indomi,” terang Lakok sapaan karibnya, di Kantor Sekertariat Nasdem, di Jalan H. Agus Salim Ketapang, Jumat (10/4/2020).
Mantan Ketua relawan pemenangan gubernur Kalbar, Sutarmidji Norsan ini juga mengungkapkan, pada kesempatan Nasdem berbagi, dirinya tergugah untuk membangun sebuah rumah warga yang tidak layak huni di Ketapang Kecil, Kelurahan Sampit, Kecamatan Delta Pawan.
“Saya lihat benar-benar tidak layak huni, makanya Selasa depan rumah warga tadi sudah mulai kita bangun agar saat bulan puasa sudah bisa pindah ke rumah barunya,” tegasnya.
Pria yang akrab di sapa Haji Lakok ini, secara langsung turun ke rumah-rumah warga untuk menyerahkan bantuan paket sembako tersebut dengan tujuan agar paket sembako tepat sasaran.
“Kita juga ingin lebih dekat dengan masyarakat ketapang membagikan sembako sekaligus langsung mendengarkan keluh kesahnya disituasi saat ini,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Kepengurusan dan Keanggotaan Nasdem Ketapang Muhaiyan Siddik menjelaskan, bantuan Nasdem berbagi merupakan dorongan dari Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Kalbar H.Sy.Abdullah Alqadrie yang merupakan Anggota DPR RI dapil Kalbar 1.
Menurut Muhaiyan total keseluruhan beras yang telah disebar untuk dibagikan ke warga yang berhak menerimanya berkisar 5 ton.
“Kita harapkan dengan bantuan kita tadi dapat meringankan beban bagi warga yang sedang menetap di rumah yang tidak bisa ke mana-mana karena imbas dari permasalahan virus corona,” tuturnya.(Bd)