MetroKalbar.com, Ketapang – Proyek pengerjaan jalan Rabat beton Gang Dulpari, RT 32, Dusun Bunga Tanjung, Desa Kalinilam, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat mendadak jadi perbincangan lantaran di tengah jalan ada tiang listrik. Hal itu dinilai dapat membahayakan pengendara dan menuai kontroversi. Namun setelah beberapa saat sempat viral, akhirnya pada Rabu(04/8/21) pihak PLN UP3 Ketapang langsung bergerak lakukan pemindahan tiang.
Kepala PLN UP3 Ketapang Sanggam Sinaga menuturkan pemindahan tiang listrik di lokasi tersebut lantaran menindaklanjuti unsafe condition terkait kondisi tiang demi kesalamatan masyarakat umum yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan.
“Ini juga kita lakukan sebagai tindaklanjut permohonan dari warga setempat melalui kepala desa setempat untuk pemindahan tiang listrik PLN dari lokasi jalan lingkungan di gang Dulpari,” ungkap Sanggam, Rabu (4/8/2021).
Lebih lanjut, Sanggam mengimbau terkait keselamatan ketenagalistrikan, PLN agar masyarakat dapat berhati-hati terutama memasuki bulan Agustus ini yang merupakan bulan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia terutama saat memasang umbul-umbul atau bendera harus memperhatikan jarak aman dengan jaringan listrik, yaitu minimal jarak 3 meter dari jaringan listrik.
“PLN UP3 Ketapang terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Bila mengalami gangguan kelistrikan, pelanggan dapat melakukan pengaduan melalui aplikasi PLN Mobile yang dapat didownload melalui Appstore maupun PlayStore,” pungkasnya.